Selasa, 14 Mei 2013

Cara Menyimpan ASI Dengan Benar

Bayi yang mengkonsumsi ASI dipercayai bagus sekali untuk perkembanganya, ketimbang bayi yang mengkonsumsi susu formula karena khasiatnya justru lebih baik dari segi mental dan psikis. Sejak lahir hingga 6 bulan kemudian(minimal ASI) sebaiknya bayi diberikan ASI, namun bagaimana para ibu yang memiliki karir? Tentu ini akan membuat seorang ibu yang bekerja harus ekstra siaga untuk menyediakan ASI bagi bayi mereka. Adapun beberapa tips bagi para ibu yang bekerja dalam
menyimpan persedian ASI bagi anaknya. Namun sebelumnya yang harus diperhatikan yaitu bagaimana prosedur memerah ASI, menyimpan dan memberikan ASI tersebut:

Tips memerah ASI:

1. Lakukan pemerahan saat pagi, karena pada waktu tersebut payudara menyimpan ASI yang terisi penuh.

2. Bersihkan alat yang digunakan sebelum melakukan pemerahan, bila menggunakan brest pum jangan lupa bersihkan ketika telah selesai digunakan.

3. Pastikan tangan anda pun steril saat melakukan pemerahan. Ini untuk menghindari kontaminasi bakteri.

4. Lakukan pemerahan secara relaks, dan kompres payudara anda dengan air hangat terlebih dahuli selama 2-10 menit sebelum memerah.

Tips Menyimpan ASI:

1. Simpan ASI dalam botol yang steril.

2. Jangan menggunakan botol yang bergambar atau berwarna.

3. Cantumkan waktu dan tanggal pemerahan pada botol.

4. Lama ASI yang berada tidak di ruangan AC hanya bertahan tidak lebih dari 4 jam. Jika di ruangan AC bisa bertahan sampai 6 jam.

5. ASI yang disimpan di lemari es bisa bertahan selama 8 hari, dengan ketentuan tempatkan di penyimpanan khusus dari bahan-bahan yang lain.

Dalm memberikan ASI yang telah disimpan dalam botol, maka cara terbaik yaitu menghangatkan botol tersebut di baskom yang terisi air hangat. Jangan memanaskan ASI dengan air mendidih karena kadar kandungannya akan berkurang. Untuk lebih lengkapnya silahkan click ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar